Sebanyak 70 mobil klasik berpartisipasi dalam ajang ‘Road to Mandalay Rally’ yang digelar mulai 1 Februari lalu. Mobil-mobil tersebut akan menempuh perjalanan selama 25 hari, dengan mengambil start di Raffles Hotel Singapura.
Dilansir dari Classic & Sportscar, reli mobil klasik ini akan melintasi tiga negara yaitu Malaysia, Thailand dan Burma, serta akan melewati rute yang tak mudah seperti menyeberangi sungai, melintasi hutan hingga pegunungan.
Ketua ‘Road to Mandalay Rally’ Philip Young mengatakan, “Ini adalah untuk pertama kalinya para peserta asing menyeberangi rute Thailand-Burma, dan juga untuk pertama kalinya reli mobil klasik diselenggarakan melintasi Burma. Sangat menarik untuk melihat daya tahan pengendara serta mobil mereka dalam melintasi medan serta suhu yang tinggi.”
Jika rute yang harus dilalui masih dianggap tak terlalu sulit untuk dilalui, 12 km setelah meninggalkan Singapura para peserta harus melewati jalur kerikil dan mencari jalan alternatif dengan memutar melewati perkebunan palem, demi mengejar batasan waktu yang telah ditentukan panitia.
Gerry Crown, yang memenangkan ajang Peking to Paris Rally 2013 dengan menggunakan mobil Leyland P76-nya sukses melewati tantangan pertama dan mencatatkan waktu 7 menit 1 detik untuk etape pertama dengan batasan waktu.
Dibelakang Crown menyusul Grant Tromans, mantan juara London to Cape Town Rally yang menggunakan Datsun 240Z dengan selisih waktu hanya 4 detik. Hasil ini hampir sama dengan yang diraih Peter Lovett, yang turun dengan menunggangi Porsche 911.
Seluruh peserta harus menempuh jarak 1750 km yang melelahkan melalui Malaysia, sebelum mereka mencapai Georgetown untuk beristirahat. Setelahnya, mereka harus meneruskan perjalanan hingga 8.000 mil atau 12.874 km lagi untuk menyelesaikan reli. **MS
KOMENTAR (0)