Berawal dari obrolan via media sosial, beberapa orang pecinta mobil Renault mulai dari klasik hingga terbaru memutuskan menggelar kopdar di kawasan Agro Trikora Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada Sabtu (21/2) lalu. Pada kesempatan inilah, Olifero Austien akhirnya dipilih sebagai ‘Lurah’ Renault Indonesia.
Dirinya mengatakan, jika pemimpin di klub-klub otomotif lainnya biasa disebut Ketua atau bahkan Presiden, maka di Renault Indonesia ini mereka memakai kata ‘Lurah’. “Itulah salah satu yang membedakan kami dengan yang lainnya. Sebenarnya, klub Renault ini pernah ‘timbul tenggelam’, meskipun yang klasik pernah eksis, namun kini kembali ‘tertidur’,” ujar Olifero saat ditemui Otoblitzclassic di lokasi acara, Sabtu (20/2) lalu.
Para pemilik Renault keluaran terbaru pun, pernah membuat komunitas-komunitas kecil masing-masing tipe namun sayangnya hanya bisa bertahan paling lama dua tahun. “Akhirnya dengan persetujuan semua yang tergabung dalam group medsos, kita sepakati untuk menghilangkan semua perbedaan, antara yang klasik dan keluaran terbaru, dengan membentuk Renault Indonesia,” imbuh pria yang akrab dipanggil Olie ini.
Dirinya menambahkan, dengan dibentuknya kepengurusan Renault Indonesia ini diharapkkan lebih mudah menyebarkan berita dan informasi ke seluruh teman-teman. Komunitas ini juga bertemakan keluarga, lebih tepatnya merangkul teman-teman yang mungkin mengalami masalah dengan mobil Renault-nya agar mendapatkan kemudahan sekaligus merangkul ATPM agar peduli dengan para pemilik mobil Renault.
“Karena secara tidak langsung, dengan kegiatan yang akan digelar Renault Indonesia ini kedepannya akan turut membesarkan nama mereka juga,” tambah Olie.
Selama ini, memang tampaknya belum ada pergerakan dari ATPM terkait kepada para pecinta Renault di Indonesia. Olie mencontohkan, jika kendaraan mereka rusak dan memperbaiki ke bengkel resmi, semua stok merupakan barang lama dan harganya juga tinggi. “Nah, melalui Renault Indonesia, kami juga ingin membantu membesarkan nama Renault melalui kegiatan yang akan kita gelar nanti,” tambah Olie.
Olie mengatakan, pihaknya ingin agar nantinya disetiap kegiatan Renault Indonesia, pihak ATPM bisa hadir, entah sebagai partisipan atau turut mendanai acara yang digelar Renault Indonesia. “Jika hal tersebut bisa berjalan, kita juga akan membantu dengan cara memberikan edukasi kepada masyarakat bahwa Renault ini adalah mobil bagus, berkualitas, dan harga bersaing,” tutur Olie. “Mungkin kita akan menggelar campaign dengan acara gathering, konvoi, sehingga masyarakat bisa tahu lebih banyak akan produk-produk Renault.”
“Saya selaku Lurah Renault Indonesia berharap semua teman-teman yang tergabung disini bisa ‘mencair’ dalam hal seperti ini. Kita tidak melihat lagi status sosial masing-masing. Kita hanya menginginkan tali persaudaraan diantara kita bisa terjalin hingga entah sampai kapan,” pungkas Olie.
Saat ini, yang bergabung dengan group Whatsapp ada sekitar 112-an orang yang tersebar di seluruh Indonesia, seperti Medan, Cilacap, Kediri, Semarang, hingga Bontang. Nah, bagi Anda yang memiliki kendaraan Renault tipe apa saja baik yang baru maupun yang klasik, serta ingin bergabung dengan klub Renault Indonesia, bisa langsung menghubungi Olifero Austien di nomor ponsel 085219310430. **MS
KOMENTAR (0)