Suryanation Motorland Battle kembali digelar di tahun 2019. Di tahun kelima penyelenggaraannya, Medan menjadi kota pertama sebagai tuan rumah dan akan digelar akhir pekan, Sabtu 20 Juli 2019 di Lapangan Benteng, kota Medan.
Antusiasme pengunjung Suryanation Motorland di kota Medan selalu tinggi. Tahun lalu terdaftar sekitar 135 peserta dan jumlah pengunjung mencapai 15.000 orang.
“Dari tahun ke tahun, kehadiran Suryanation Motorland di Medan selalu mendapatkan sambutan yang sangat baik dari pecinta custom dan roda dua disana. Kami berharap pada tahun ini bisa melihat kembali karya terbaik dari builder Medan.” Ujar Rizky Dwianto, Suryanation Motorland Committee.
Tahun lalu Best of The Best Region Medan berhasil menjadi milik Saibun Panjaitan dengan motor berbasis CB 100 dengan konsep boardtracker. Keberhasilan Saibun menjadi juara dilengkapi dengan pengalaman yang diberikan oleh Suryanation Motorland dengan mengunjungi acara Motor Bike Expo di kota Verona, Italia pada awal tahun 2019 lalu.
“Banyak sekali pengalaman yang saya dapat dari keikutsertaaan saya bersama dengan Suryanation Motorland tahun lalu. Mulai dari perjalanan ke Eropa untuk melihat langsung karya builder-builder Eropa sampai kunjungan ke workshop builder internasional” tambah Saibun. Ia juga berharap builder di Medan bisa berkarya lebih baik lagi di tahun ini dengan menghadirkan konsep yang jelas dan teknik finishing yang lebih baik.
Pada tahun ini Suryanation Motorland akan menampilkan tema baru “Inspiration To Action” yang diharapkan bisa memberikan inspirasi kepada penggemar custom dan roda dua di Medan dan kota sekitarnya. Pada tahun ini Suryanation Motorland Battle tetap menghadirkan beberapa kelas untuk kategori dibawah250cc (U250cc) dan diatas 250cc (A250cc).
Berbagai kelas yang akan dihadirkan antara lain adalah: Kelas Chopper / Bobber U250cc, Scrambler / Tracker U250cc, Cafe Racer U250cc, Street Cub / Choppy Cub U250cc, Sport FFA, Chopper / Bobber A250cc, Scrambler / Tracker A250cc,Free For All (FFA), Exhibition Class yang terbagi menjadi Classic Bikes, Classic Scooter, Matic Custom, Moto-Art: Pinstripe dan Lettering, Best American V Twin, Best Mini Bike, Best Painting dan Recognition Awards (Suryanation Committee Pick, Media Pick dan Judges Pick).
Nantinya motor yang ikut dalam Custom Bike Contest akan mendapatkan penilaian dari dewan juri yang terdiri dari Veroland (Kickass Choppers – Jakarta) Dodi Irhas (Dodi Chrome Cycles – Jakarta) dan Samuele (Abnormal Cycles – Italia).
Samuele menjadi salah satu dari lima juri internasional yang akan dihadirkan oleh Suryanation Motorland di setiap kota pelaksanaan Suryanation Motorland Battle. Ia merupakan pemilik sekaligus builder Abnormal Cycles yang berasal dari kota Milan, Italia. Abnormal Cycles dikenal sebagai workshop yang banyak mengerjakan motor custom dengan mengandalkan mesin-mesin lawas baik buatan Eropa atau Amerika Serikat. Salah satu karyanya adalah motor Harley Davidson yang berhasil mendapat juara pertama kelas Modified Harley Davidson di ajang AMD World Championship pada tahun 2010.
Pada Suryanation Motorland Battle tahun ini juga akan menghadirkan banyak booth menarik untuk para pengunjung. Untuk booth artworkers akan menampilkan booth dari Freeflow, Never Too Lavish dan Petrichor Tattoo.Pengunjung yang datang juga bisa melihat beberapa tenant yang akan hadir di lokasi acara yaitu: Tigrehood, Von Dutch, Wall of Fades dan juga booth dari beberapa produsen motor seperti Royal Enfield, Kawasaki dan Ducati.
Perjalanan Suryanation Ride yang menjadi awalan kegiatan Suryanation Motorland Battle di Medan akan diawali dengan perjalanan dari Kota Medan menuju Pematang Siantar, Sidikalang sebelum kembali ke kota Medan. Rombongan Suryanation Ride kali ini akan beranggotakan Bucek, Ucup Lawless, Melky Bajay dan Ade Habibie yang akan melakukan perjalanan dengan melihat keindahan alam di wilayah Sumatera Utara dan bertemu dengan komunitas lokal untuk mengundang mereka ke acara Suryanation Motorland Battle.
“Kami berharap kehadiran Suryanation Motorland di Medan menjadi ajang yang bergengsi bagi pecinta custom dan roda dua di wilayah Sumatera Bagian Tengah dan Utara sehingga mereka bisa hadir dan menampilkan karya terbaiknya ” tutupRizky.
KOMENTAR (0)