International Offroad Challenge Borneo Safari merupakan salah satu event tertua untuk Four Wheel Drive di dunia yang diselenggarakan sejak tahun 1990. Gelaran off-road yang telah memasuki edisi ke-28 ini sendiri dibagi menjadi dua kategori, yaitu Competition Offroad dan Adventure Offroad, serta digelar di Kota Kinibalu, Sabah, Malaysia (Kota Marudu & Kota Belud).
Sebayak 399 kendaraan dan 1030 peserta dari Malaysia, Indonesia, Russia, Brunei Darussalam, Thailand, Japan, China, Phipilina dan Australia hadir dalam event yang sangat melelahkan tersebut, karena seluruh peserta harus melintasi berbagai medan berat selama delapan hari.
Indonesia sendiri di wakili oleh Tim Mercedes Jip Indonesia (MJI) & Adventura yang terdiri dari Suwandi Tandrin, Isma Suhada, Fazri Rahman, Gunawan dan Firmansyah dan Tim 4×4 Brotherhood Indonesia diwakili oleh Filemon, Stefanus Budiman dan Agustinus Tri Mulyadi.
Suwandi Tandrin, Ketua Tim MJI & Adventura mengatakan, selain ingin kembali merasakan sebuah tantangan salah satu event off-road terbesar di dunia, keikutsertaan kami dalam event ini juga sekaligus ingin mempererat tali persahabatan dan persaudaraan dengan pecinta off-road dari berbagai negara.
“Dengan mengendarai Mercedes-Benz 280 GE keluaran 1986, tahun ini menjadi yang kedua bagi kami ikut serta dalam International Offroad Challenge Borneo Safari. Sangat bangga bisa mewakili Indonesia bersama teman-teman dalam ajang ini,” kata Suwandi kepada otoblitz.net, Minggu (11/11).
Menempuh perjalanan sepanjang 4200 km selama tujuh hari dari Kota Samarinda, Kalimantan Timur menuju Kota Kinibalu, Sabah, Malaysia Tim MJI & Adventura berhasil meraih award ‘The Furthest Overlander of The Year’. **Foto-foto: Media 4×4 Brotherhood Indonesia (Agustinus Tri Mulyadi) dan Tim Media MJI Adventura, Joanne Kiyun & Friends (Tim Media Borneo Safari Group E)
KOMENTAR (0)