Yamaha telah membuka kembali pabriknya di Eropa setelah beberapa waktu lalu stop produksi karena pandemi Covid-19. Pihak Yamaha menyebut, sebelum membuka kembali pabriknya mereka memantau setiap minggunya terkait kondisi lingkungan.
Dalam siaran persnya, Yamaha Motor Europe mengumumkan produksi sepeda motor dilanjutkan kembali di pabrik mesin Motori Minarelli di Reno, Italia. Begitu juga dengan pabrik perakitan MBK Industrie di Saint Quentin, Prancis. Kedua pabrik itu akan dibuka pada 4 Mei ini.
“Pembukaan kembali kedua pabrik sepeda motor, skuter dan mesin produksi yang kami miliki di Eropa adalah berita positif dalam periode yang sangat rumit yang kita alami. Hal ini dimungkinkan berkat kerja sama dengan semua pihak yang terlibat, yang dengan tulus saya ingin mengucapkan terima kasih, dan akan mengamankan semua standar keselamatan bagi karyawan kami. Ini juga merupakan tonggak penting untuk mendukung produk-produk baru jaringan dealer kami yang selama beberapa minggu mendatang akan memulai kembali operasi di semua negara yang terlibat dalam lockdown seperti Italia (4 Mei) atau Prancis dan Spanyol (11 Mei),” kata President & CEO Yamaha Motor Europe, Eric de Seynes.
Dibukanya kembali produksi pabrik Yamaha di Benua Eropa ini terbagi menjadi dua fase proses. Proses pertama berlangsung pada bulan April. Sesuai ketatnya pembatasan di masing-masing negara, fase awal ini hanya melibatkan karyawan yang diizinkan untuk melakukannya dan mampu mempraktikkan jarak sosial dalam peran mereka.
Fase dua akan dimulai pada 4 Mei dengan pengembalian progresif ke operasi pembuatan produk di kedua fasilitas, di mana praktik kerja akan disesuaikan untuk menjaga kesehatan dan kesejahteraan tenaga kerja.
KOMENTAR (0)