Tiga pekan balapan berturut-turut di daratan Eropa dengan tangan hampa, kali ini Daniel Ricciardo (Red Bull Racing) harus mendapat beban yang lebih berat lagi di F1 Jerman yang berlangsung pekan ini, 20-22 Juli, di sirkuit Hockenheim.
Riccioardo didaulat oleh tim untuk mengganti komponen mesin baru, dan ternyata melampaui batas di musim ini dengan rela harus menerima penalti. Sebab di sesi pembuka hari JUmat, FIA memastikan tunggangan RB14 milik Ricciardo telah dilengkapi MGU-K terbaru, control elektronik dan penyimpanan energi.
Bila melihat ketetapan peraturan, setiap pembalap hanya diperkenankan untuk mengganti dua kali komponen setiap musim. Namun Ricciardo melampaui batasan tersebut dengan tiga item sekaligus dan hal ini membuatnya harus start dari posisi belakang di Hockenheimring.
“Keuntungannya bisa menyalip meski kita terkena penalti dan harus start dari belakang; saya bisa berpikir positif dan mengetahui ada kesempatan untuk menyalip,” ujar Ricciardo.
Idealnya kita akan menang seri depan di Hungaria meski harus menelan getir di sini,” jelasnya.
Saat ini Ricciardo berada di posisi empat klasemen Juara Dunia F1 2018. Perihal strategi ini memungkinkan untuk menjaga ritme tekanan dari tiga pembalap Sebastian Vettel, Lewis Hamilton dan Kimi Raikkonen.
KOMENTAR (0)