Ketika Pagani Automobili yang berbasis di Modena meluncurkan Zonda C12, tak seorang pun yang menyangka bahwa perusahaan baru milik Horacio Pagani ini akan begitu sukses hanya dalam waktu singkat.
Meskipun pada tahun 2013, Zonda dihentikan produksinya untuk memberi jalan pada Huayra, supercar Pagani berikut ini akan membuat Anda berdecak kagum.
Dilansir dari GT Spirit, mungkin Anda ingat bahwa produksi Zonda yang terakhir adalah Revolucion, mobil nomor 206 sekaligus merupakan yang terakhir dari line up supercar eksotis tersebut. Namun, sepertinya tidak juga, karena pada 2014 ini hadir Zonda 760RSJX yang memulai debutnya baru-baru ini di Hong Kong!
Dibangun atas permintaan seorang kolektor supercar di China, Zonda 760RSJX ini dilengkapi dengan bodi yang ramping, menggunakan mesin V12 handbuilt dari AMG berkapasitas 7.3-liter, yang mampu membesut 760 tenaga kuda. Untuk ukuran supercar modern, 760RSJX tampil sangat meyakinkan.
Seperti Pagani Zonda lainnya, bodi 760RSJX yang berwarna turquoise pucat ini dibangun menggunakan serat karbon, namun beberapa bagian eksteriornya sengaja dibuat ‘telanjang’, dan ini mungkin menjadi impian sebagian petrolhead diluar sana.
Pada splitter depan dan sayap belakang dilengkapi tiga garis tipis yang menggambarkan eksotisme Italia. Kisi-kisi diffuser aerodinamis pada bagian belakang juga dicat dengan warna turquoise, namun dari keseluruhan detail yang paling menarik adalah lingkar lampu belakang yang dicat melambangkan bendera Italia.
Disisi interior, Zonda 760RSJX dibekali jok kulit yang warnanya senada dengan eksterior, pedal berbahan serat karbon dan ventilasi udara dengan bentuk periskop. Sementara, layaknya mobil balap masa lalu, dashboard Zonda pun dilengkapi beberapa switch untuk beragam instrumen. It’s so exotic! **MS
KOMENTAR (0)