Mercedes-Benz baru-baru ini merilis beberapa foto terbaru tentang pengembangan GLC F-Cell, sebelum debut perdananya di ajang Frankfurt Motor Show 2017 pada 14 September mendatang.
Spesifikasi teknis dari Mercedes-Benz GLC F-Cell ini masih belum diumumkan, namun versi produksi dari kendaraan yang nantinya kan bersaing dengan model-model mobil bertenaga hidrogen lain seperti Hyundai ix35/Tucson, Toyota Mirai dan Honda Clarity ini diperkirakan tak akan berbeda jauh dengan versi prototipenya.
Ini berarti tempat penyimpanan sel bahan bakar, yang selama ini dikembangkan bersama Ford, akan ditempatkan di bawah kap mesin depan dan mengirimkan tenaga ke motor listrik, yang kemudian menggerakkan roda belakang.
Sementara, bahan bakar hidrogen akan disimpan dalam dua tangki berlapis serat karbon, dengan kapasitas total 4.3 kg (9.5 lbs) dan membutuhkan waktu hanya sekitar 3 menit untuk diisi.
Mercedes-Benz GLC F-Cell juga dilengkapi dengan baterai lithium-ion 9 kWh yang dipasang di bagian belakang, menyediakan energi untuk menjelajah hingga 50 km (31 mil), menambah jangkauan berkendara hingga mendekati 500 km atau 311 mil.
Selama tahap pengujian, raksasa otomotif asal Jerman ini menggunakan lebih dari 300 kendaraan untuk dievaluasi, yang mencakup total jangkauan berkendara hingga hampir 18 juta km (11 juta mil). Sejak 2015, Mercedes menggunakan sekitar 200 ton hidrogen yang telah diubah menjadi 1.800 ton uap air.
Mercedes-Benz juga telah melakukan uji tabrakan dengan versi pra-produksi GLC F-Cell, dan hasilnya dikatakan sebanding dengan kendaraan konvensional mereka. **MS/ Foto-foto: Carscoops
KOMENTAR (0)