Walau perusahaan otomotif miliknya sementara masih belum jelas nasibnya, namun kecintaan Henrik Fisker pada desain otomotif malah makin menjadi-jadi. Setelah sukses dengan Galpin Rocket Mustang 2015, Fisker kembali mengundang decak kagum lewat studi desain Thunderbolt.
Dilansir dari Carscoops, Thunderbolt dibangun berbasiskan pada Aston Martin Vanquish V12 Coupe, dan melakukan debut perdananya di ajang Amelia Island Concours d’Elegance 2015 di Florida minggu lalu.
“Saya ingin membuat sebuah mobil GT yang elegan dan indah, dengan lekuk dan desain yang murni dan akan abadi,” kata Fisker, yang kemudian menambahkan bahwa studi desain Thunderbolt ini adalah “murni tidak berafiliasi, disponsori atau didukung oleh pihak Aston Martin”.
Prototipe Thunderbolt memiliki bodi yang sepenuhnya didesain ulang, yang terbuat dari material serat karbon yang menampilkan ciri khas Fisker, sementara interiornya dilengkapi dengan berbagai fitur baru termasuk Curved Control Screen dari Panasonic berdiameter 11.6 inci, yang dirancang untuk mengurangi refleksi dan silaunya cahaya dari luar.
Walau eksterior dan interiornya didesain ulang, namun satu-satunya upgrade yang berhubungan dengan kinerja kendaraan adalah diturunkannya ketinggian standar mobil sebanyak 15 mm. Untuk rodanya, disematkan velg ukuran 21-inci yang berbalut ban sporty.
Sayangnya, Fisker mengatakan bahwa sementara ini prototipe Thunderbolt yang ditampilkan di Amelia Island masih belum akan dikomersialisasikan lebih lanjut, walau pesanan dalam edisi terbatas masih terbuka.
“Berdasarkan respons awal, jumlah yang sangat terbatas untuk mobil ini dapat dipesan secara eksklusif melalui Galpin Aston Martin, namun tidak akan mendapat fitur selengkap prototipe yang ada di Amelia Island ini,” pungkas Fisker. **MS
KOMENTAR (0)