Pengecekan Oli Mesin  Untuk Normal Baru

Pengecekan Oli Mesin  Untuk Normal Baru

Mobil yang kelamaan tidur di garasi rumah selama masa pandemi Covid-19 tentunya membutuhkan persiapan sebelum kembali digunakan. Selain pengecekan kondisi baterai, tidak kalah penting adalah  kondisi oli mesin. Sebab, mesin yang  lama tidak digunakan dan jarang dihidupkan berpotensi untuk mengalami  pengendapan oli pada bagian bak oli  atau karter.

Pengecekan Oli Mesin  Untuk Normal Baru

Secara teknis, oli mesin yang terlalu lama mengendap di bagian bawah mesin akan mengalami penurunan fungsi sebagai pelumas. Saat mesin dihidupkan, komponen akan saling bergesekan tanpa pelumasan. Untuk  mencegah masalah tersebut,  lakukan kegiatan  rutin memanaskan mobil setiap tiga  hari sekali agar menjaga sirkulasi oli mesin. Jadi,  mobil  yang lebih banyak tidur dan mesin  jarang dipanaskan, sebaiknya oli mesin diganti terlebih dahulu sebelum kendaraan digunakan.

Pengecekan Oli Mesin  Untuk Normal Baru

Pengecekan Oli Mesin  Untuk Normal Baru

Pengecekan pelumas mesin dilakukan  dengan  melihat melalui  oil dipstick  untuk memastikan volume,  kekentalan dan kondisi oli mesin.  Volume oli mesin disebut  aman jika posisinya berada antara level maksimum dan minimum. Kekentalan pelumas berpengaruh terhadap kemampuan pelumasan karena oli yang kental karena menjadi lumpur dapat merusak komponen mesin. Lihat kondisi oli mesin, apakah  bersih atau kotor. Perlu diingat, jangan terkecoh oleh kondisi oli mesin yang terlihat masih normal. Sebab,  penggantian oli mesin  tidak hanya berdasarkan jarak pemakaian. Secara teknis, oli mesin dengan jarak tempuh pendek mempunyai batas  maksimal enam bulan sekali harus diganti.

 

 

KOMENTAR (0)