Kalem, bersahaja, low profile dan ramah kepada siapa saja. Itulah sosok Anton Budhi, seorang importir velg dan pemilik PT Solusindo Anugerah Wisata yang bergerak dibidang otobus khusus pariwisata, ‘Larasati‘. Mengaku mencintai otomotif sejak duduk di bangku sekolah, akhirnya Anton pun memutuskan menggeluti usahanya yang memang tak jauh dari dunia otomotif.
Saat ditemui di tempat kerjanya, Anton mengaku menyukai dunia otomotif sejak masa sekolah dulu. Namun, ia baru bisa mewujudkan mimpinya memiliki mobil klasik pada tahun 2000-an, terutama keluaran Eropa. “Saya lebih suka mobil keluaran Eropa karena bentuknya sangat berbeda, dari segi model lebih bertahan lama, dan berasa lebih nikmat dibanding dengan lainnya,” kata pria kelahiran Kulonprogo, 48 tahun yang lalu ini.
Anton berkisah, ia pertama kali memiliki mobil klasik itu pada tahun 2000. Saat itu, dirinya membeli sebuah Land Rover Seri 2A tahun 1971, yang saat ini berada di Depok. “Sejak saat itu saya mulai hunting mencari mobil-mobil klasik Eropa, mulai dari Jawa hingga Sumatera, dimana akhirnya saya memiliki Mercedes-Benz dan beberapa Volkswagen klasik yang rata-rata masih original,” tambah ayah dari dua orang anak tersebut saat ditemui Otoblitzclassic di Bekasi, Kamis (8/9).
Namun, memiliki mobil klasik ternyata tak semudah yang dibayangkan Anton. Karena, untuk mendapatkannya saja sangatlah sulit, dan belum lagi biaya yang dikeluarkan untuk merestorasi dan perawatannya pun terbilang cukup tinggi. Jika dihitung-hitung, baru memiliki beberapa mobil saja, biaya yang ia keluarkan sudah mencapai harga sebuah bus baru.
“Selain mahal, untuk bisa memiliki dan merawat mobil klasik ini dengan baik tidaklah mudah, karena menyangkut soal hati. Jika kita tidak punya passion kesana (mobil klasik, Red.), ya akan sulit, meskipun kita memilki uang begitu banyak,” ujar Anton.
Beberapa mobil klasik yang dimiliki Anton pun tidak hanya sekedar mobil klasik saja, karena beberapa diantaranya tergolong langka dan hanya dimiliki oleh segelintir orang. Salah satunya adalah sebuah Volkswagen Beetle Sunroof 1300L keluaran 1963, yang memiliki stir kiri. “Saya memang tidak terlalu banyak memiliki mobil klasik, karena keinginan saya adalah memiliki mobil klasik yang belum banyak dimiliki oleh orang lain,” ungkap Anton.
Seiring berjalannya waktu, karena kecintaannya pada dunia otomotif, Anton yang dulunya hanya seorang pegawai biasa pun memutuskan untuk membuka usaha dibidang otomotif juga, dimana saat ini dirinya menjadi seorang importer velg Enkei serta membuka perusahaan otobus Solusindo Anugerah Pariwisata.
Beberapa armada milik perusahaannya ini juga akan digunakan untuk mengangkut para atlet dan ofisial yang akan hadir di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX di Jawa Barat, yang akan digelar pada 17-29 September mendatang.
Di akhir perbincangan, Anton juga mengungkapkan keinginannya selama ini yang masih belum tercapai. “Meskipun sudah memiliki beberapa koleksi mobil klasik, tapi saya masih berkeinginan menambah koleksi. Dan keinginan saya adalah memiliki sebuah MINI Morris Oplet, Volkswagen Dakota Sunroof dan mungkin juga Mercedes-Benz G300,” pungkasnya sumringah. **MS/ Foto-foto: Agus Budi
KOMENTAR (0)