Menjelang bulan puasa, Japanese Retrocar Forum (JRF), salah satu forum yang membawahi semua komunitas dan klub pecinta mobil-mobil retro buatan Jepang, pada hari Sabtu (13/6) lalu menggelar ajang ‘kopi darat’ (kopdar) di depan Patung Panahan, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Acara kopdar ini dihadiri oleh sekitar 23 mobil retro Jepang dari berbagai brand dan varian.
Iman Sumarah selaku Pembina Japanese Retrocar Forum mengatakan, “Acara ini memang diadakan untuk silaturahmi, yang kalau kata orang Jawa itu punggahan sebelum bulan puasa, antar para member yang tergabung dalam komunitas atau klub retrocar yang berada dibawah forum JRF.”
Dengan bersilaturahmi dan saling memaafkan, diharapkan para member bisa melaksanakan ibadah puasa dengan khusuk dan mabrur. JRF memang utamanya mengayomi komunitas pecinta mobil-mobil retro keluaran Jepang, tapi pada prakteknya, seluruh mobil lawas (retro) tetap mereka akomodir, baik itu buatan Jepang, Korea, Amerika, ataupun Eropa. “Intinya berteman lah dan menjalin tali silaturahmi,” kata Iman saat ditemui di lokasi acara, Sabtu (13/6).
Pada bulan puasa nanti, JRF rencananya juga akan melaksanakan buka puasa bersama, dan disusul halal bihalal setelah lebaran. Tak lupa, salah satu agenda rutin tiap tahun JRF yaitu ‘Retromantic’, akan digelar pula pada bulan November mendatang. “Ajang inilah ‘Lebarannya’ para pecinta mobil retro di Indonesia,” imbuh Iman.
Iman yang juga menjabat Ketua Umum SL Never Die Indonesia ini berharap bahwa seluruh elemen yang bergabung di JRF selalu bersemangat, mengedepankan kekeluargaan dan rasa kebersamaan yg sudah terbina selama ini, agar bisa tetap awet dan lebih baik dimasa yang akan datang.
Sementara, Atieq Zainal Muttaqien selaku Ketua Indonesia Corolla DX Community mengungkapkan, bahwa acara seperti ini sangat baik bagi seluruh pecinta retrocar di Indonesia. Karena dengan adanya JRF ini, mereka bisa saling bertukar info mengenai mobil-mobil retro dari berbagai tipe. “Tapi mungkin untuk acara kali ini kurang maksimal, karena masing-masing klub dan komunitas banyak aktivitas sendiri, apalagi menjelang puasa. Mungkin ke depannya bisa diambil waktu yang lebih tepat,” ujar lelaki yang akrab disapa Kang Tieq ini.
Menyinggung soal Indonesia Corolla DX Community yang didirikan di Bogor pada tahun 2009, Kang Tieq menyatakan bahwa perkembangannya dirasa cukup signifikan. Bahkan, hingga saat ini sudah terbentuk 34 chapter, mulai dari Banda Aceh hingga Makassar. “Makin hari makin banyak yang antusias untuk bergabung dengan kami,” ujar Kang Tieq sumringah.
Dirinya juga menambahkan, komunitas ICDX ini mengedepankan tali persaudaraan. “Jadi, bukan sekedar tempatnya bagus-bagusan mobil, lantaran mau buluk atau bagus tetap saudara. Kami juga memiliki kegiatan rutin tiap tahun yaitu Gatnas (Gathering Nasional) sebanyak 5 kali dan Munas, serta berbagai kegiatan sosial seperti santunan anak yatim ke yayasan-yayasan,” jelas Kang Tieq.
Selain itu, ICDX juga sangat mencintai lingkungan, dan telah dibuktikan diantaranya dengan kegiatan penanaman pohon di berbagai daerah, seperti di Bogor dan Aceh. “Kita sebagai komunitas kan perlu care dan bukan hanya gagah-gagahan, atau hanya penyaluran hobi saja. Kami juga ingin berguna bagi masyarakat dan lingkungan hidup,” pungkas Kang Tieq. **MS
KOMENTAR (0)