Termotivasi oleh kesuksesan penjualan Beetle yang mencapai 21.529.464 unit (1938–2003), Volkswagen ingin membuat mobil dengan platform yang sama namun memiliki kabin yang lebih lapang. Dan kemudian lahirlah Volkswagen Type 4. Secara umum, Volkswagen Type 4 terbagi menjadi dua generasi; 411 dan 412.
Volkswagen 411 mulai diproduksi pada tahun 1968 dengan format fastback sedan 2 pintu dan 4 pintu serta estate 3 pintu. Kelengkapan standarnya mencakup suspensi belakang trailing wishbone, suspensi depan MacPherson strut dan mesin boxer pendingin udara di belakang. Mesin tersebut didukung karburator ganda dan mempunyai kapasitas 1.679 cc yang menghasilkan 76 hp 126 Nm. Lalu pada tahun 1969, karburator diganti Bosch D-Jetronic EFI (electronic fuel injection) dengan hasil kenaikan tenaga menjadi 80 hp. 411 untuk pasar Eropa dilengkapi kode “E” (Einspritzung atau injeksi). Sebagai pasangan kerja mesin dipilih transmisi manual 4-speed manual atau transmisi otomatis 3-speed. Salah satu varian Type 4 adalah Type 4/411 alias “The big one from Wolfsburg” yang dilengkapi fitur draft-free air circulation, thermostat-controlled auxiliary heat system, six-way adjustable front seat, front and rear crumple zone, collapsible steering column, dan kemudi dengan padded spoke.
Walau berbagi platform dengan Beetle, nyatanya Volkswagen Type 4 hanya mampu meraih penjualan sebanyak 20.000 unit (tahun 1968) dan 48.000 unit (1969). Lalu VW menambah varian Type 4 dengan station wagon 3 pintu yang tidak mampu mendongkrak penjualan. Tidak mau menyerah, Volkswagen merilis Type 4/411 di Amerika Serikat pada 1971 dan melakukan facelift pada tahun 1972. Model Type 4 terbaru disebut sebagai 412 yang didukung mesin performa tinggi pada tahun 1973. Setahun kemudian (1974), produksi Type 4 dihentikan dan penjualan tidak mampu mencapai 80.000 unit. Akhirnya, sejarah mencatat Type 4 sebagai “the Volkswagen last air-cooled sedan and wagon”.
KOMENTAR (0)