Bagi para penggemar mobil Mercedes-Benz (Mercy) klasik, tentu nama bengkel Rent Autoworks sudah tidak asing lagi di telinga. Pasalnya, bengkel yang beralamat di Jalan Raya Pondok Gede No.27, Jakarta Timur ini memang menjadi bengkel khusus untuk mobil Mercedes-Benz klasik segala jenis.
Bengkel ini mulai berdiri sejak akhir tahun 2003, dan memang menjadi salah satu bengkel mobil Mercy klasik yang terkenal di Indonesia. Hingga saat ini, banyak pula kolektor mobil Mercy klasik yang memperbaiki mobilnya di tempat ini.
Di bengkel ini, setidaknya sudah ada puluhan mobil Mercedes-Benz klasik yang berhasil direstorasi. Jumlah tersebut tentu belum termasuk mobil-mobil yang diservis ringan. “Mungkin kalau untuk servis ringan sudah tidak terhitung lagi berapa jumlah mobilnya,” ujar Karen Setio Utomo, sang pemilik bengkel.
Lalu, apa aja sih yang bisa ditangani oleh bengkel Rent Autoworks ini? Memang, disini kebanyakan menerima pelanggan yang ingin mobilnya direstorasi secara total, mulai dari body paint, body repair, engine overhaul, dan lain sebagainya. “Tapi kita juga menerima mobil yang ingin diservis ringan kok,” jelas Karen.
Belajar Otodidak
Karen pertama kali memperbaiki mobil Mercedes-Benz klasik tahun 2001. Saat itu, secara tidak sengaja ia memperbaiki mobil Mercedes-Benz W110 milik orangtuanya. Berbekal modal nekad, ia pun memberanikan diri untuk memperbaiki mobil tersebut, padahal bisa dibilang dirinya masih belum mengetahui benar seluk-beluk mobil Mercy klasik.
“Butuh waktu 2 tahun lamanya untuk memperbaiki mobil itu, dan boleh dibilang banyak kegagalan ketika saya memperbaiki mobil tersebut,” cerita Karen.
Hebatnya, setelah berhasil memperbaiki mobil orangtuanya itu, justru Karen semakin penasaran dengan mobil Mercedes-Benz. Perlahan-lahan, ia pun banyak mencari info mengenai seluk-beluk mobil pabrikan Jerman tersebut. Hampir setiap hari Karen membaca berbagai artikel tentang mobil Mercedes-Benz.
Hingga suatu ketika, rekan-rekan Karen yang juga pengguna mobil Mercedes-Benz klasik, melihat bakatnya dan mempercayakan dirinya untuk memperbaiki mobil mereka. “Sejak sat itu saya pun akhirnya membuka bengkel ini, dan hal ini tidak pernah terbayangkan dalam hidup saya,” kata Karen.
Karen menjelaskan, sebenarnya potensi untuk membuka bengkel mobil Mercy klasik ini sangatlah besar. Walau saat ini banyak orang yang menggunakan mobil Mercedes-Benz keluaran baru, namun siapa sangka pengguna Mercedes-Benz klasik pun tak kalah banyak.
“Pengguna Mercy klasik di Indonesia ternyata sangat banyak, terbukti bengkel saya tidak pernah sepi dengan pelanggan,” pungkas Karen. **MS
KOMENTAR (0)