Jajal Pasar Indonesia, Hyundai Ioniq Sudah Bisa Dipesan

Jajal Pasar Indonesia, Hyundai Ioniq Sudah Bisa Dipesan

Geliat perkembangan mobil listrik di Indonesia ternyata direspon Hyundai. Pabrikan asal Korea Selatan tersebut akhirnya mendatangkan sedan Hyundai Ioniq sebagai mobil listrik pertamanya di Indonesia.

Masuknya Hyundai Ioniq ke Tanah Air ini pertama kalinya dengan kerja sama Grab Indonesia. Kemitraan dengan Grab juga akan berkontribusi untuk memelihara ekosistem EV Indonesia, membangun lingkungan yang lebih baik dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui kepemimpinannya dalam teknologi clean mobility. Ekosistem EV yang mapan di negara ini nantinya akan memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan sektor industri EV termasuk listrik, stasiun pengisian daya, baterai, suku cadang EV, bahan baku, dan lainnya.

Jajal Pasar Indonesia, Hyundai Ioniq Sudah Bisa Dipesan

“Untuk mengawalinya kami datangkan 20 unit Ioniq dan kedepan juga kita masih melihat perkembangannya. Sedangkan beberapa waktu ini juga kita rasakan sambutan positif untuk mobil listrik disini (Indonesia), tidak menutup kemungkinan kita akan merespon permintaan yang baik, dan jika ada yang ingin beli bisa kita tangani,” jelas Hendrik Widjaja kepada awak media,  di dealer Hyundai Simprug, Jakarta Selatan, Jumat (24/1).

Hendrik juga mengatakan saat ini Hyundai Ioniq memang sudah ada dan dijual di Indonesia, namun dengan penjualan eksklusif fleet baru hanya kepada Grab Indonesia. Sedangkan untuk penjualan retail, pihak HMI memberikan estimasi harga Hyundai Ioniq sekitar Rp569 juta off the road dan bisa dipesan dengan proses inden sekitar 2 sampai 3 bulan hingga sampai ke tangan konsumen.

Jajal Pasar Indonesia, Hyundai Ioniq Sudah Bisa Dipesan

Hyundai IONIQ Electric sendiri adalah generasi penerus kendaraan ramah lingkungan menarik dari Hyundai yang merupakan kombinasi dari inovasi, kecanggihan, kinerja dan gaya yang bersumberdayakan 100% listrik. Hyundai IONIQ Electric memiliki kapasitas baterai 38,3 kWh dan dapat diisi ulang hingga 80 persen hanya dalam 57 menit dengan fast-charging (50-kW). Ketika baterai terisi penuh, Hyundai IONIQ Electric mampu menempuh jarak mengemudi hingga 373 km (berdasarkan NEDC).

Jajal Pasar Indonesia, Hyundai Ioniq Sudah Bisa Dipesan

 

KOMENTAR (0)