Salah satu mobil paling terkenal dan bersejarah dari Amerika Serikat, sebuah Duesenberg SJ Special keluaran 1935 yang dikenal dengan julukan ‘Mormon Meteor’, sukses meraih penghargaan ‘best of Show’ di ajang Arizona Concours d’Elegance 2016 yang digelar pada 24 Januari lalu.
Setelah memilih 16 mobil terbaik dari masing-masing kelas yang dilombakan, dewan juri kemudian memilih empat mobil terbaik untuk menjadi pemenang penghargaan ‘Best of Show’ di acara concours yang telah memasuki edisi ketiganya tahun ini.
Duesenberg ‘Mormon Meteor’ yang berbodi bongsor dengan balutan warna kuning cerah ini bersaing dengan para finalis lainnya yaitu sebuah Chrysler Imperial CG LeBaron dual-cowl phaeton keluaran 1931; sebuah Rolls-Royce Phantom II Continental Pilarless Berline by Figoni et Falaschi; dan sebuah Ferrari 250 GT, salah satu dari hanya lima unit yang dibangun dengan bodywork oleh Zagato.
Pada tahun 1935, Ab Jenkins, salah satu perintis balap kecepatan darat di Bonneville Salt Flats, memecahkan rekor kecepatan 24 jam bersama Duesenberg Special ini, sebagai bagian dari sebuah acara dimana Donald Campbell memecahkan rekor kecepatan darat untuk jarak satu mil.
Namun, tak lama berselang, rekornya dipecahkan G./E.T. Eyston dengan mobilnya, ‘Speed of the Wind’. Tak mau menyerah, Jenkins kembali pada tahun berikutnya, kini bersama Augie Duesenberg yang bekerjasama dengan Lycoming untuk membangun mesin Curtiss Conquerer V12 untuk sasis Duesenberg ini.
Saat itu, Jenkins memberi julukan Duesenberg besutannya ini ‘Mormon Meteor’, dan dengan bantuan dari driver Babe Stapp, sukses memecahkan rekor rata-rata 153,823 mph (246 km/jam) selama 24 jam dan 148,641 mph (238 km/jam) selama 48 jam bersama ‘Mormon Meteor’.
Diganti lagi dengan mesin supercharged J557 standar Duesenberg, Jenkins kemudian membeli mobil ini dari perusahaan seharga USD 4,800 dan dimodifikasi agar bisa dikendarai di jalan umum. Jenkins menambahkan pintu, atap, merekonstruksi pipa knalpot dan mencopot beberapa komponen aerodinamis khusus yang dirancang untuk memecahkan rekor kecepatan.
Berpuluh tahun kemudian, setelah menjalani restorasi penuh, sang ‘Mormon Meteor’ pun membuat debut publik perdananya pasca-restorasi pada tahun 2007 di ajang Pebble Beach Concours d’Elegance, di mana ia dianugerahi penghargaan ‘Best of Show’ di ajang tersebut.
Kemudian, mobil ikonik ini pun kembali memenangkan penghargaan mobil terbaik di ajang Amelia Island Concours, Glenmoor Gathering, Auburn-Cord-Duesenberg Festival, Concours d’Elegance of America di Michigan dan kini kembali meraih ‘Best of Show’ di ajang Arizona Concours d’Elegance 2016. **MS
KOMENTAR (0)