Selama ini transmisi CVT menuai banyak sukses terkait efisiensi dibanding transmisi otomatis konvensional. Faktanya, efisiensi transmisi CVT masih bisa didongkrak lagi agar semakin efisien kinerjanya. Namun dalam hal performa, transmisi CVT ketinggalan jauh di belakang transmisi manual, apalagi transmisi kopling ganda. Kondisi tersebut mendorong pabrikan Toyota untuk mengembangkan transmisi CVT yang lebih efisien dan responsif.
Untuk mencapai efisiensi dan responsif tanpa mengorbankan karakter halus yang menjadi ciri khas transmisi CVT, Toyota menambahkan tiga inovasi teknologi baru. Pertama, penambahan launch gear untuk memaksimalkan efisiensi dan mengoptimalkan ratio spread hingga 15% sekaligus mengurangi beban kerja belt. Launch gear ini menjadi inovasi pertama di dunia untuk transmisi CVT. Kedua, penerapan narrow belt angle (dari 11o menjadi 9o) sehingga shift speed meningkat hingga 20%. Ketiga, ukuran puli lebih kompak sehingga “perpindahan gear” terasa lebih responsif dan memaksimalkan efisiensi sebanyak 40%. Secara umum, efisiensi pada Direct Shift CVT naik menjadi 6%. Mungkin yang paling penting adalah respons perpindahan gear yang cepat dan langsung sehingga diklaim Toyota setara dengan transmisi kopling ganda.
KOMENTAR (0)