Suspensi MacPherson strut : Efisien & Efektif

Suspensi MacPherson strut : Efisien & Efektif

Suspensi MacPherson strut : Efisien & Efektif

Salah satu sistem suspensi depan independen yang paling banyak digunakan pada kendaraan bermotor seperti city car, hatchback, MPV, sedan dan SUV (kompak) adalah MacPherson strut. Menilik sejarahnya, MacPherson strut mengadopsi nama Earle S. MacPherson, seorang pakar otomotif asal Amerika Serikat yang menciptakan dan mengembangkan sistem suspensi tersebut. Awalnya,  Earle S. MacPherson yang menjadi chief engineer Chevrolet merancang MacPherson strut untuk suspensi depan belakang Chevrolet Cadet namun dalam praktiknya lebih banyak diterapkan pada suspensi depan. Karena proyek Chevrolet Cadet dibatalkan pada 1947, Earle S. MacPherson lalu pindah ke Ford dan menjadikan Ford Consul serta  Ford Zephyr produksi Ford Inggris tahun 1950 sebagai “the first production car” dengan sistem suspensi MacPherson strut.

 

Suspensi MacPherson strut : Efisien & Efektif

Secara teknis, sistem suspensi MacPherson strut terdiri atas lower arm dan shock absorber serta per keong yang menjadi satu unit. Dalam sistem suspensi depan MacPherson strut, bagian atas peredam kejut teleskopik (telescopic damper) yang terpasang langsung ke bodi mobil berfungsi sebagai upper steering pivot  dan  suspension mounting. Sedangkan bagian bawah MacPherson strut terhubung dengan roda melalui knuckle dan lower arm wishbone. Itu sebabnya MacPherson  strut menjadi bagian dari  geometri kemudi dan berhubungan dengan  steering axis inclination serta dirancang untuk mobil yang menganut konstruksi bodi monocoque.

Suspensi MacPherson strut : Efisien & Efektif

Suspensi MacPherson strut : Efisien & Efektif

Sejalan perkembangan teknologi otomotif, sistem suspensi MacPherson strut mendapatkan  beragam penyempurnaan untuk mengoptimalkan kinerjanya. Sebagai contoh, General Motors dengan kreasi “Hi-Per Strut”,  Ford yang mengembangkan “Revoknuckle” dan “dual axis” dari Honda. Rangkaian inovasi tersebut menganut pemisahan  tugas untuk  suspensi (up-and-down flexibility) dan kemudi  (steering dynamics) sehingga pengendalian lebih stabil dan mereduksi gejala torque steer. Konsekuensinya bobot perangkat semakin berat namun biaya produksi tetap kompetitif dibanding  double wishbone dan  multi-link. Secara garis besar, sistem suspensi depan MacPherson strut memiliki kelebihan dan kekurangan sebagai berikut;

 

Kelebihan:

– Konstruksi sederhana

– Biaya produksi murah

– Bobot ringan

– Perawatan mudah dan murah

 

Kekurangan:

– Posisi camber mudah berubah

– Getaran dan noise lebih terasa

– Pengendalian dan stabilitas kurang optimal

– Butuh ruang vertikal

KOMENTAR (0)