Ditengah pandemi virus corona, General Motors (GM) dikabarkan siap membantu Honda untuk melahirkan dua mobil listriknya. Dua mobil listrik Honda ini diagendakan akan mulai dijual pada 2024 di Amerika Utara.
Seperti dikutip dari Autoevolution, baterai yang akan digunakan bukan baterai lithium ion, melainkan baterai ultium. Baterai ultium diklaim mempunyai teknologi terbaru yang sangat cocok untuk mobil listrik.
Selain platform dan sumber daya, Honda menggarap eksterior dan interior mobil. Tujuannya untuk memastikan konsistensi dari ciri khas kuat tampilan karakter Honda. Belum diketahui model apa yang dikerjakan, kemungkinan sedan dan SUV.
Baterai ultium sendiri dikenalkan GM pada awal bulan lalu. Baterainya berdasar kobalt, dengan sel yang bisa ditumpuk secara vertikal maupun horizontal. Sehingga bisa mengoptimalkan penyimpanan energi baterai, sekaligus mengikuti layout dari beragam tipe kendaraan berbeda. Kapasitasnya beragam, mulai 50 sampai 200 kWh. GM mengestimasi daya segitu mampu melajukan mobil sampai 643 km. Perangkat itu bisa mentenagai motor dengan konfigurasi rear-wheel, front-wheel atau all-wheel drive. Bisa buat sedan, SUV bahkan sampai truk. Kemampuan mengisi daya juga cepat dengan fitur fast charging.
“Kerja sama ini akan mengumpulkan dua kekuatan dari kedua perusahaan. Untuk bisa menekan efisiensi produksi yang pada akhirnya bisa menguntungkan konsumen. Serta bisa memperluas kemitraan dan membuka skala ekonomi untuk bisa mempercepat jalan elektrifikasi kendaraan kami,” kata executive vice president of American Honda Motor Co., Inc, Rick Schostek.
KOMENTAR (0)