Ralph Lauren: “Mobil adalah Inspirasi….”

Terlahir sebagai Ralph Lifshitz, imigran Yahudi ini terkenal sebagai perancang busana sekaligus kolektor mobil yang berkali-kali memenangkan “Best in Show” di Pebble Beach Concours d’Elegance.

Ralph Lauren: “Mobil adalah Inspirasi….”

Para malaikat mungkin sedang “senang hati” ketika membantu kelahiran Ralph Lauren ke dunia.

Ralph Lauren: “Mobil adalah Inspirasi….”

Ia, setelah dewasa, tak cuma terkenal sebagai perancang busana, dermawan, eksekutif bisnis Amerika pemilik Ralph Lauren Corporation, tapi sekaligus penggemar dan kolektor mobil-mobil klasik langka.

Ralph Lauren: “Mobil adalah Inspirasi….”

Banyak rumors meributkan berapa persisnya total mobil koleksi Ralph. Sebagian mengatakan di atas 70, tapi ada juga yang bilang lebih dari 100. Dan, perdebatan soal jumlah menjadi tidak penting karena, bicara nilai dari mobil klasik, varian dan jenislah yang akan menentukan.

Ralph Lauren: “Mobil adalah Inspirasi….”

Di garasinya di Katonah, New York, Ralp menyimpan Ferrari 250 GTO (1962), dua unit Ferrari 250 Testa Rossas, tiga  McLaren F1s (1996 – salah satunya F1 LM yang ultra-langka), Mercedes 300SL Gullwing, Blower Bentley (1929), Bugatti Type 57SC Atlantic, Porsche 997 GT3 RS, Bugatti Veyron, Mercedes-Benz CountTrossi SSK (alias “The Black Prince” – 1930), Alfa Romeo 8C 2900B Mille Miglia (1938), Lamborghini Reventón, Reventón Roadster, dan entah apa lagi.

Ralph Lauren: “Mobil adalah Inspirasi….”

Dengan koleksi sedahsyat itu, sah saja jika kemudian beberapa mobilnya berkali-kali memenangkan “Best in Show” di ajang bergengsi Pebble Beach Concours d’Elegance.

Ralph Lauren: “Mobil adalah Inspirasi….”

Bahkan, tahun 2005, koleksi-koleksi pilihannya dipajang di Museum of Fine Arts Boston; sementara tujuh belas mobil lainnya dipamerkan di Musée des Arts Décoratifs, Paris, pada 2011.

Ralph Lauren: “Mobil adalah Inspirasi….”

“Kabanyakan mobil yang (dibuat) hari ini terlihat sama. Padahal mobil adalah rekreasi, hobi, dan, pada saat yang sama, mereka inspirasi. Ada seniman di belakang mereka, ada desainer. Saya suka detail, alur, dan itu seni yang ingin saya nikmati. Saya mengambil semua dari mereka karena, setelah ini, Anda tidak akan pernah melihat mereka lagi,” begitu alasan Ralph tentang kecintaanya pada kendaraan.

Ralph Lauren: “Mobil adalah Inspirasi….”

Ralph Lauren terlahir sebagai Ralph Lifshitz, pada 4 Oktober 1939 di Bronx, New York. Ia imigran Yahudi Ashkenazi; dan merasa sangat terganggu dengan namanya.

Ralph Lauren: “Mobil adalah Inspirasi….”

“Seperti ada kata ‘kotoran’ di dalam nama saya,” katanya suatu kali kepada Oprah Winfrey. “Ketika masih kecil, anak-anak lain sering mengolok-olok saya. Itu nama yang sulit, dan saya memutuskan untuk mengubahnya. Kemudian orang-orang berkata, ‘Apakah Anda mengubah nama Anda karena Anda tidak ingin menjadi Yahudi?’ Saya bilang, ‘Tentu saja tidak. Tidak ada apa-apa tentang itu.’ Sepupu saya yang tinggal di California sudah mengganti nama terakhir mereka menjadi Lawrence. Maka, saya hanya berpikir, ‘Aku akan memilih nama belakang yang bagus’, dan itu tidak harus terhubung dengan apa pun atau siapa pun.”

Ralph Lauren: “Mobil adalah Inspirasi….”

Lalu, saat berusia 16 tahun, ia memilih “Lauren” sebagai pengganti nama keluarganya. Nama yang ternyata membawa berkah dan melekat pada banyak produk fashion yang membuatnya menjadi konglomerat. Pada September 2012, Forbes memperkirakan kekayaannya mencapai US$ 7 miliar, dan mendudukkan Ralph Lauren sebagai orang ke-191 terkaya di dunia.

Ralph Lauren: “Mobil adalah Inspirasi….”

Ralph Lauren: “Mobil adalah Inspirasi….”

Ralph Lauren: “Mobil adalah Inspirasi….”

Ralph Lauren: “Mobil adalah Inspirasi….”

Ralph Lauren: “Mobil adalah Inspirasi….”

Ralph Lauren: “Mobil adalah Inspirasi….”  Ralph Lauren: “Mobil adalah Inspirasi….”

 

TAGS

KOMENTAR (0)