“Don’t judge the book by its cover”. Istilah ini biasa digunakan untuk mengingatkan agar jangan menilai sesuatu dari tampak luarnya saja. Nah, rasa-rasanya istilah ini mungkin juga berlaku untuk Mercedes-Benz SL Club Indonesia.
Ya, walaupun klub pemilik mobil Mercedes-Benz SL ini banyak beranggotakan para pengusaha sukses maupun orang yang memiliki posisi penting disebuah perusahaan, namun mereka tidak pernah melupakan masyarakat yang kurang beruntung. Ini dilakukan Mercedes-Benz SL Club Indonesia (MBSL Club-INA) antara lain dengan selalu mengadakan kegiatan baksos di berbagai daerah setiap kali mereka mengadakan acara.
Berbagai kegiatan bakti sosial pernah dilakukan MBSL Club-INA. Salah satunya, sekitar tahun 2010 lalu, mereka pernah mengadakan kegiatan aksi penanaman 1000 pohon di daerah Bogor. Selain itu, mereka pun pernah mengadakan bakti sosial di daerah Kepulauan Seribu, dengan memberikan sekitar 6 ton beras kepada masyarakat disana yang membutuhkan.
“Kita memang sengaja mengadakan kegiatan sosial, karena kita ingin membumi, kita ingin masyarakat lain juga ikut merasakan kebahagian, seperti para member MBSL lainya,” tutur Made Hariyantha, Sekjen Mercedes-Benz SL Club Indonesia.
Klub ini dideklarasikan tanggal 17 Agusutus 2007 silam. Ide terbentuknya klub ini terlintas secara tidak sengaja, berawal dari pertemuan dua orang pengguna Mercedes-Benz SL yaitu Made Hariyantha dan Johnny Haryanto, di sebuah bengkel di bilangan Radio Dalam. Dari pertemuan itu, mereka kemudian sepakat untuk membentuk klub yang dapat dijadikan wadah saling sharing para pengguna mobil Mercedes-Benz SL.
“Saat itu Johnny bercerita, bahwa di luar negeri banyak sekali klub pengguna Mercedes-Benz SL, lalu kenapa nggak dibuatkan saja klubnya di Indonesia, agar para pengguna SL di Indonesia bisa saling bertukar pikiran,” jelas Made.
Saat ini, MBSL Club-INA telah memiliki 87 member. Namun, saat ini mereka masih belum memiliki chapter di daerah-daerah, karena pengguna Mercedes-Benz SL di Indonesia memang terhitung tak terlalu banyak.
“Tapi setiap tahunnya jumlah member kita masih terus meningkat. Dulu pada saat pendeklarasian member kita hanya 12 orang, sekarang sudah mencapai 87 orang,” pungkas Made. **MS
KOMENTAR (0)