Sejarah Mobil Dunia: Era Classic Cars (1955 – 1975)

Sejarah Mobil Dunia: Era Classic Cars (1955 – 1975)

Sejarah mobil dimulai semenjak tahun 1768, dengan penciptaan mobil bermesin uap yang mampu mengangkut beberapa orang oleh Nicolas-Joseph Cugnot. Pada tahun 1807, hadir mobil pertama yang didukung oleh mesin dengan pembakaran internal berbahan bakar gas oleh François Isaac de Rivaz. Penemuan mesin pembakaran internal dengan bahan bakar bensin pada 1885 kemudian membawa angin segar bagi industri otomotif dunia.

Tahun 1886 dianggap sebagai tahun kelahiran mobil produksi pertama, dengan hadirnya Benz Patent Motorwagen dari seorang industrialis Jerman Karl Benz. Mobil produksi massal pertama diluncurkan oleh Karl Benz pada tahun 1888 di Jerman dan, di bawah lisensi dari Benz, juga dibangun di Perancis oleh Emile Roger.

Sejarah Mobil Dunia: Era Classic Cars (1955 – 1975)

Era Klasik (Classic Era): 1955 – 1975

Mobil-mobil di era klasik memiliki ciri khas desain yang lebih modern, mengadopsi teknologi yang lebih canggih serta mulai banyak menghadapi persaingan dari mobil impor, terutama dari Jepang. Di era ini, produsen otomotif Jepang mulai mengekspor beberapa mobil ke pasaran internasional, seperti Toyota Corolla, Toyota Corona, Nissan Sunny dan Nissan Bluebird di pertengahan 1960-an.

Sejarah Mobil Dunia: Era Classic Cars (1955 – 1975)

Di AS, era klasik ini ditandai dengan euforia pesawat jet dan ruang angkasa, yang diaplikasikan pada desain mobil-mobil sedan ukuran besar dengan berbagai bentuk sirip (tailfin) besar/kecil di bagian belakangnya. Berbagai model mulai dari DeSoto Fireflite (1955), Ford Thunderbird (1955), Lincoln Continental III (1958), Chevy Bel Air Sedan (1959), hingga Plymouth Valiant (1960) banyak ‘menghiasi’ jalanan di AS pada era ini.

Sejarah Mobil Dunia: Era Classic Cars (1955 – 1975)

Tak hanya itu, model-model lain dengan desain yang lebih ‘ekstrim’ seperti Buick LeSabre (1959), Chevy Bel Air Sedan (1959), Ford Galaxie (1959), Chevy Impala Sedan (1959), hingga Cadillac Eldorado Biarritz (1959), menjadi beberapa model mobil yang paling ikonik dari era ini di AS.

Sejarah Mobil Dunia: Era Classic Cars (1955 – 1975)

Euforia ‘pesawat jet dan ruang angkasa’ ini mencapai peak-nya antara tahun 1957 hingga 1960, dan bertahan hingga pertengahan 1960-an, sebelum digantikan dengan model mobil yang kembali ‘mengecil’ dengan desain lebih kompak dan dinamis.

Sejarah Mobil Dunia: Era Classic Cars (1955 – 1975)

Era klasik di AS juga ditandai dengan kehadiran mobil-mobil ‘berotot’ atau muscle cars, serta mobil berkinerja tinggi. Pada tahun 1964, Ford memperkenalkan segmen pasar baru dengan menghadirkan Ford Mustang, mobil ‘kuda pony’ yang langsung meraih antusiasme konsumen Amerika saat debutnya di New York World’s Fair pada April 1964.

Sejarah Mobil Dunia: Era Classic Cars (1955 – 1975)

Kesuksesan ini membuat model-model baru dari berbagai pabrikan otomotif pun bermunculan untuk bersaing dengan Mustang, termasuk Chevrolet Camaro, AMC Javelin, hingga Plymouth Barracuda.

Sejarah Mobil Dunia: Era Classic Cars (1955 – 1975)

Di Eropa, era klasik ditandai dengan kemunculan mobil-mobil sport berdesain kompak bertenaga ‘gahar’, seperti Ferrari 275 GTB, Alfa Romeo Giulia Spider hingga De Tomaso Mangusta di Italia; Jaguar E-type di Inggris; Citroën DS di Prancis; serta Porsche 911 berpendingin udara di Jerman.

Sejarah Mobil Dunia: Era Classic Cars (1955 – 1975)

Sementara di Jepang, ditandai dengan hadirnya mobil-mobil sport berdesain ikonik seperti Toyota 2000 GT, Mazda Cosmo, Datsun 240Z hingga Subaru 1000, salah satu mobil sedan Jepang pertama yang dibangun menggunakan mesin boxer dan berpenggerak roda depan.

Sejarah Mobil Dunia: Era Classic Cars (1955 – 1975)

Beberapa mobil era klasik yang ikonik diantaranya DeSoto Fireflite, Ford Thunderbird, Cadillac Eldorado Biarritz, Chevy Impala Sedan, Ford Mustang, Ferrari 275 GTB, Citroën DS, Porsche 911 hingga Toyota 2000 GT dan Mazda Cosmo. **MS

TAGS

KOMENTAR (0)