Pasar Eropa makin greget dengan segmen crossover. Salah satunya Lexus yang juga memperkenalkan debut perdana crossover mereka, UX. Crossover ini menarik perhatian di ajang Geneva Motor Show 2018, Jerman. Tampaknya Lexus juga menunjukkan indikasi yang semakin serius dengan Lexus UX.
Secara desain bodinya menyiratkan lebih tegas dengan tarikan garis bodi yang lebih tajam, terutama pada bagian depan dan belakang. Wujud tampilannya pun lebih berkembang dibanding versi konsep sebelumnya yang dipamerkan di Paris pada tahun 2016 silam.
Bentuk grille yang melebar ke bawah memberi kesan UX terlihat besar saat di jalan. Desain lampu juga keren dengan tarikan yang lebih sipit ke tengah. Sementara lampu belakang sangat lebar yang membuat UX lebih unik.
Bagian kabin lebih istimewa lagi. Lexus menyebutkan mereka terinspirasi dari seni bela diri Jepang judo dan kendo. Kulit joknya berdesain khas Sashiko, Jepang.
“Sejak awal, saya fokus untuk menciptakan Lexus UX ini untuk konsumen menengah 30-an baik pria dan wanita. Kami mencoba memahami keinginan konsumen untuk menciptakan kendaraan yang memberikan pengalaman baru,” kata Chika Kako, Chief Engineer Lexus UX.
Crossover UX menjadi inovasi teknis terbaru yang diberikan Lexus. Dengan platform global pertama yang dinamai GA-C yang diklaim mempunyai struktur rigid dan gravitasi yang rendah, sehingga menjamin kualitas dan stabilitas yang sangat baik. Mesin yang disematkan juga menggunakan mesin bensin 2.0 liter bertenaga 168 hp dengan sistem hybrid self-charging.
KOMENTAR (0)