Mobil Anda dicuri? Cobalah untuk tidak berhenti berharap. Berikut kisah inspiratif dari lima korban pencurian.
Ketika mobil Anda dicuri, Anda tidak hanya kehilangan alat berkendara, tapi sekaligus kehilangan sebagian dari diri Anda sendiri.
Ah, ini mungkin terdengar terlalu dramatis. Tapi, banyak korban mengaku bahwa mobil sudah menjadi bagian dari kehidupan mereka.
Bagusnya, tak semua korban pencurian mobil itu kehilangan harapan – dan semoga Anda pun, jika bernasib serupa, bisa menyimpan harapan yang sama.
Michelle Squires, misalnya, pernah kehilangan sebuah Shaggin’ Wagon (1965), alias Volkswagen Bus, yang dicuri orang tahun 1974.
Diantara harapan yang putus-sambung, tahu-tahu, di tahun 2009, seorang Agen Bea Cukai di Los Angeles mengabarkan mobil itu ditemukan dalam sebuah peti kemas di sebuah kapal yang bersiap-siap menuju Belanda. Kondisinya masih utuh. Allstate bahkan bersedia membayar Squires atas klaim kehilangan kendaraan tersebut, dan melelang mobil itu dengan dalih sebagai “korban kekerasan”.
Cerita Ian “Skip” Wilson lain lagi. Chevy Bel Air (1957 ) miliknya dicuri tahun 1984.
Ajaibnya, 30 tahun kemudian, mobil klasik tersebut ditemukan dalam peti sedang menuju Australia.
Penantian panjang Wilson jelas tak sia-sia. Bel Air-nya dipulihkan dan dibangun kembali luar-dalam, meski dengan susah payah.
Lalu ada pengacara muda New York yang membeli Jaguar E-Type tahun 1968, dan dicuri pula di tahun yang sama! Selesai? Untungnya tidak.
Jag milik Ivan Schneider ternyata ditemukan 46 tahun kemudian, juga dalam peti kemas menuju Belanda. (Ada apa dengan Negeri Belanda? Kenapa banyak mobil curian dikirim ke sana?)
Schneider, kini 82 tahun dan berstatus mantan pengacara, berencana untuk memulihkan kembali E-Type yang porak-poranda tersebut ke kondisi semula dengan bantuan beberapa mekanik handal.
Kehilangan Honda Civic mungkin tidak separah jika Anda kehilangan Corvette (1979). Sebentar, jangan tersinggung dulu, karena ini menurut pengakuan George Talley.
Vette-nya dicuri pada 1981, dan raib entah ka mana selama 31 tahun.
Ketika kemudian muscle car asal Amerika itu ditemukan polisi, odometer-nya baru 47,000 dan masih kencang berlari. GM bahkan setuju untuk mengangkutnya dari Hattiesburg, Mississippi, tempat mobil itu ditemukan, ke rumah Talley di Detroit.
Terakhir adalah kisah Bob Russell dengan Austin Healey 3000 (1967) miliknya yang dicuri tahun 1968.
Jengkel karena polisi tak kunjung menemukan mobil tersebut, Russell memutuskan untuk mengambil-alih masalah itu dengan menyewa detektif.
Setelah 42 tahun berlalu, kerja keras sang Detektif terbayar lunas. Austin Healey tersebut ditemukan dalam lelang di sebuah sistus online.
Belakangan, sesudah melewati berbagai proses hukum, Russell bisa mendapatkan kembali convertible-nya. Dan, ia bersumpah untuk mengembalikan mobil tersebut ke masa kejayaannya 42 tahun silam.
KOMENTAR (0)