Rolls-Royce Camargue

Rolls-Royce Camargue adalah model mobil mewah dua pintu yang diproduksi dan dipasarkan oleh Rolls-Royce Motors dari tahun 1975 hingga 1986. Dirancang oleh Paolo Martin di Pininfarina, Camargue adalah mobil post-war pertama dari Rolls-Royce yang tidak dirancang secara in-house.

Nama ‘Camargue’ sendiri berasal dari daerah pantai yang indah di wilayah selatan Prancis. Saat diluncurkan, Camargue menjadi mobil andalan Rolls-Royce, dan dianggap sebagai salah satu mobil produksi termahal di dunia.

Pada debut publiknya di tahun 1975, Rolls-Royce Camargue dilengkapi dengan banyak fitur eksklusif, termasuk sistem kontrol iklim split-level otomatis, dimana ini menjadi yang pertama dari jenisnya. Menurut Rolls-Royce, pengembangan sistem ini sendiri membutuhkan waktu delapan tahun.

Harga Camargue baru yang direkomendasikan saat diluncurkan di pasaran Inggris pada bulan Maret 1975 adalah GBP 29,250, termasuk pajak penjualan. Depresiasi mata uang yang cepat kemudian melambungkan harga Camargue hingga 70% pada akhir era 1970-an, baik di Inggris maupun di pasar otomotif Amerika Utara.

Camargue dibangun berbagi platform dengan Rolls-Royce Corniche dan Silver Shadow. Mobil didukung oleh mesin V8 OHV berkapasitas 6.750 cc (412 kubik inci) yang sama dengan yang diusung oleh Silver Shadow, meskipun mesin untuk Camargue sedikit ditingkatkan kinerjanya.

Peningkatan ini memungkinkan mesin membesut tenaga 256 hp (191 kW). Dipadukan dengan transmisi GM Turbo-Hydramatic 400 tiga percepatan, Camargue dapat berakselerasi dari 0-60 mph dalam waktu 10.9 detik, sebelum mencapai kecepatan maksimum 119 mph atau 192 km/jam.

Lantaran eksklusivitasnya, Camargue dipasarkan dalam jumlah yang sangat terbatas hanya di pasaran Eropa, Amerika Serikat, Kanada, Australia dan Asia. Pada saat produksi berakhir pada tahun 1986, tercatat hanya 531 unit Rolls-Royce Camargue yang telah meluncur dari jalur perakitan. **1001 Cars to Dream of Driving Before You Die/MS