Cadillac Ranch: “Monumen” Mobil Penuh Warna

Cadillac Ranch merupakan “monumen” yang dirancang dengan gaya artistik budaya Amerika dan menonjolkan peran Cadillac sebagai status simbol.

Cadillac Ranch: “Monumen” Mobil Penuh Warna

Mereka memang tinggal di sana, di sebuah ladang pertanian yang mudah terlihat dari sisi selatan Interstate 40 atau dari sebelah barat Amarillo,Texas Panhandle. 

Total 10 unit, dan seluruhnya Cadillac vintage, mulai dari club coupe tahun 1949 sampai sedan produksi 1963.

Namun, mereka tidak diparkir seperti mobil kebanyakan. Justru terkesan serampangan, bak mobil-mobil yang sengaja diterlantarkan dan ditinggalkan pemiliknya.

Cadillac Ranch: “Monumen” Mobil Penuh Warna

Uniknya, masing-masing mobil “diparkir” dengan hidung ditanam ke dalam tanah dan ekor-sirip mencuat ke langit pada sudut yang sama, menyerupai Cheops Pyramid di Mesir.

Mereka, ternyata, sengaja ditempatkan di sana oleh sekelompok seniman dari San Francisco, yang menyebut diri sebagai Ant Farm. Seluruh instalasi dirancang oleh Stanley Marsh 3, seorang peternak asal Amarillo sekaligus taipan minyak, art patron, media mogul, helium magnate, dan “merry prankster”.

Cadillac Ranch: “Monumen” Mobil Penuh Warna

Instalasi tersebut dinamakan Cadillac Ranch, yang dirancang dengan gaya artistik budaya Amerika dan menonjolkan peran Cadillac sebagai status simbol.

Mobil-mobil itu mulai ditanam tahun 1974. Namun, perkembangan kehidupan di Amarillo yang pesat, membuatnya tersingkir, sehingga harus dipindahkan ke lahan bebas-hambatan beberapa mil ke barat pada 1997.

Hebatnya, setelah bertahun-tahun, mereka tetap ada di sana.

Cadillac Ranch: “Monumen” Mobil Penuh Warna

Memang selalu saja ada tangan-tangan jahil yang mempreteli komponennya. Tahun lalu, misalnya, atap salah satu mobil tiba-tiba menghilang. Tapi, hebatnya lagi, seseorang entah siapa tahu-tahu muncul mengganti atap itu dengan yang baru. Sebelumnya banyak panel atap mobil di ujung barat juga raib; dan ada saja “malaikat” yang datang menggantikan. Begitu seterusnya.

Hanya saja, seperti terlihat di foto, itu memang cuma parade tubuh mobil. Tanpa mesin, juga tanpa interior, meskipun beberapa masih dilengkapi roda dan ban.

Cadillac Ranch: “Monumen” Mobil Penuh Warna

Yang seru, siapa pun yang datang ke sana boleh mencat body mobil-mobil itu – termasuk roda dan bannya – dengan warna dan “corak lukisan” sesuka mereka.

Pasalnya, di Cadillac Ranch, semua orang bisa menjadi seniman!

Cadillac Ranch: “Monumen” Mobil Penuh Warna

Di ujung lapangan ada pintu gerbang. Tapi, untuk masuk ke Cadillac Ranch sama sekali tak dipungut biaya atau harus membeli tiket. Pintu gerbang itu muncul di sana, konon, sekadar untuk menjaga agar tak ada sapi liar yang menerobos masuk.

Dari pintu gerbang, Anda tinggal berjalan sekitar seperempat mil ke selatan melintasi lapangan, sebelum tiba di mobil pertama; dan mulailah “melukis”.

Cadillac Ranch: “Monumen” Mobil Penuh Warna

Oh, Anda lupa membawa cat semprot kaleng? Jangan khawatir, Anda tinggal memungut salah satu dari banyak kaleng cat yang telah dibuang pemiliknya sehabis mereka menyemburkan gambar atau menuliskan nama masing-masing di badan mobil.

Cadillac Ranch: “Monumen” Mobil Penuh Warna

Meski tidak dimiliki oleh siapa pun, dan tanpa berpromosi di billboard, bahkan hampir tidak disebutkan di buku-buku panduan perjalanan , namun Cadillac Ranch tetap mengundang minat pengunjung datang bertandang. Terbukti dengan begitu banyaknya gambar-gambar cat yang terus bertambah dan “bermetamorfosis” di mobil-mobil setiap harinya.

Cadillac Ranch: “Monumen” Mobil Penuh Warna

Ah, tapi Anda tidak perlu ikut-ikutan menambahkan cat deh. Yang terbaik adalah: Anda cukup berdiri di sana dan mengagumi “monument” Cadillac sambil merenungi mengapa begitu banyak orang sangat bersemangat untuk meninggalkan jejak mereka di sana….

TAGS

KOMENTAR (0)