Jaguar XJ-S (generasi selanjutnya disebut XJS, tanpa tanda penghubung) adalah model mobil grand tourer mewah dua pintu berpenggerak roda belakang. Mobil diproduksi dan dipasarkan oleh produsen otomotif Inggris, Jaguar Cars, dari tahun 1975 hingga 1996, dalam bodystyle coupe, hardtop dan full-convertible.
Ada tiga iterasi yang berbeda dari Jaguar XJ-S yang dipasarkan ke berbagai belahan dunia, dengan total produksi akhir 115.413 unit selama lebih dari 20 tahun.
Awalnya dikembangkan menggunakan platform saloon XJ, Jaguar XJ-S terkenal karena desain aerodinamisnya yang khas. Penataan eksterior dilakukan oleh insinyur aerodinamika pelopor Jaguar, Malcolm Sayer, salah satu desainer pertama asal Inggris yang menerapkan prinsip aerodinamika canggih pada kendaraan.
Jaguar XJ-S diluncurkan pada publik pertama kalinya pada 10 September 1975. Generasi pertama Jaguar XJ-S juga disebut model bermesin Pre-HE (High Efficiency), dengan tenaga berasal dari mesin Jaguar V12 berkapasitas 5.3-liter yang memiliki pilihan transmisi manual atau otomatis.
Seri pertama dari mobil XJ-S memiliki transmisi model BorgWarner 12 dengan kasing besi dan bell-housing yang dilengkapi baut, namun pada awal 1977 transmisi otomatis GM Turbo-Hydramatic 400 menggantikannya, dan dipasangkan pada semua mobil XJ-S yang diproduksi.
Di awal 1970-an, mobil mewah bermesin V12 masih belum biasa diproduksi; hanya pembuat mobil sport mewah Italia seperti Lamborghini dan Ferrari yang berani memproduksi model mobil seperti ini. Walau masuk dalam kategori mewah, Jaguar XJ-S Pre-HE ternyata mampu berakselerasi dari 0-60 mph hanya dalam waktu 7.6 detik, sebelum mencapai kecepatan tertinggi 143 mph (230 km/jam).
Pada tahun 1981, model Jaguar XJ-S Pre-HE digantikan oleh model bermesin HE (High Efficiency) plus sedikit perubahan pada desainnya, dengan total 14.800 unit yang meluncur dari jalur perakitan di Coventry, Inggris. **1001 Cars to Dream of Driving Before You Die/MS
KOMENTAR (0)