Pontiac Star Chief 3rd Generation

Pontiac Star Chief 3rd Generation

Pontiac Star Chief adalah model mobil yang diproduksi oleh Pontiac pada periode waktu antara tahun 1954 hingga 1966. Ini merupakan trim teratas untuk Pontiac Chieftain, dengan generasi selanjutnya yang dibangun di atas wheelbase yang lebih panjang, dan berfungsi sebagai landasan platform untuk Pontiac Bonneville.

Star Chief mudah diidentifikasi dari trim bintang krom ikonik yang ada di sepanjang sisi bodinya, yang dimiliki oleh semua varian Star Chief, termasuk pada model generasi ketiga ini.

Pontiac Star Chief 3rd Generation

Pontiac Star Chief generasi ketiga, seperti jajaran Pontiac lainnya, menerima bodywork baru dan sasis yang diperbarui. Bodinya berukuran jauh lebih panjang dan lebih rendah, dan menampilkan desain grille honeycomb baru dan lampu depan kembar.

Versi sedan dan coupé semuanya berbagi jarak sumbu roda 124 inci yang lebih panjang, sedangkan untuk versi Safari Custom tetap pada sasis dua inci lebih pendek, berbagi dengan model Pontiac Chieftain. Kesemuanya disematkan interior full-furnished dengan lapis krom pada bagian dashboard dan indikator.

Pontiac Star Chief 3rd Generation

Terlepas dari adanya bodywork baru, sayangnya penjualan Star Chief pada tahun 1958 turun drastis; sementara penjualan keseluruhan mobil Pontiac juga turun lebih dari sepertiga di tahun tersebut.

Mobil dilengkapi dengan V8 369 inci kubik berkapasitas 6.041 cc, dengan karburator Carter 4-barrel Type AFB, yang mampu memberikan tenaga 255 hp (190 kW) pada torsi 488 Nm (360 ft-lbs). Dikawinkan dengan transmisi manual 3-percepatan Synchromesh, Star Chief generasi ketiga dapat melesat dari 0-60 mph hanya dalam tempo 9.6 detik, sebelum mencapai kecepatan tertinggi 117 mph atau 188 km/jam.

Pontiac Star Chief 3rd Generation

Diproduksi hanya selama satu musim di tahun 1958, total 45.890 unit Pontiac Star Chief sempat keluar dari jalur perakitan, dimana sebagian besar unitnya dijual di pasaran Amerika Utara. **1001 Cars to Dream of Driving Before You Die/MS

KOMENTAR (0)